Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2018

Antologi Puisi Devisi Sastra Teater Sabit

Sanggaramawijaya 1 Oleh: Fadilatul Khoiroh Mlaku kalem tanpo aling ing ndalem Kricik-kemericik swara binggel ngacani laku Guletan jarik sutra ora nutupi alus langsat kulit lan luhur budi lakumu Piwejarmu digugutiru marang rakyatmu Kilisuci, Oh Kilisuci Gusar gelisah manakala Ayahanda turunkan titah Menikah madu kehidupan, ujarnya Sayembara diputuskan, syarat digagaskan, undangan disebarkan Engkau Sang Dewi bak mawar merekah Membius ribuan kumbang datangkan lamar Tapi kau malah makin gelisah Bangkalan, 16 oktober 2018 Kemelut Suro Oleh: Fadilatul Khoiroh Ing puncak dukur langit Wong kang   nyekseni janji diingkari Angkara murka kependem dening weteng gunung Pertemuan di bawah gemintang Sejukkan sukma yang gersang karena kerinduan Dibalut jarik sutra tak menutupi indah rupanya Mata teduh memandang tanah Mengisyaratkan apa yang tersembunyi di dada “Apa resahmu?” Kata Sang Pemuja Apa inginmu duhai Dewi penguasa hati? D